Saturday 30 July 2016

Teori-teori Gila Mengenai Keberadaan UFO

Awal Mula Perang Dunia II

Tutorial 1 : Mengenal Bahasa Pemrograman Java dan Netbeans

Tutorial 1 : Mengenal Komponen Dasar Pemrograman Web

10 Pemain Sepak Bola Terhebat Sepanjang Masa


Pele ( The Jinx/ O Rei (The King)  )


Edison Arantes do Nascimento atau lebih dikenal sebagai Pelé merupakan legenda sepak bola dunia yang berasal dari Brazil. Selama berkarir sebagai pemain sepak bola, Pele berhasil membawa Brazil menjuarai kompetisi terakbar di dunia yaitu FIFA World Cup sebanyak 3 kali, yaitu pada tahun 1958 di Swedia, tahun 1962 di Chili, dan tahun 1970 di Meksiko. Berkat kejeniusan dan bakat dari pele, Brazil berhak atas Piala Jules Rimet. Pelé mendapatkan julukan O Rei atau Sang Raja serta The Jinx atau pembawa nasib malang.

Pele lahir di Três Corações, Minas Gerais, Brasil. Pada tahun 1956, Pelé mengikuti seleksi pemain sepak bola di klub Santos, sebuah klub kecil di luar Sao Paulo. Pemandu bakat yang melihatnya kemudian berkata kepada Presiden klub bahwa anak 15 tahun yang bernama Pelé akan menjadi "pemain terbaik dunia" Pelé kemudian memulai debutnya di Santos pada 7 September 1957 mencetak 1 gol dalam kemenangan 7-1 melawan Corinthians dalam pertandingan eksebisi. Ketika liga dimulai Pelé telah mendapatkan tempat utama dalam tim senior Santos. Pada akhir musim kompetisi Pelé keluar sebagai top scorer liga pada umur 16 tahun. Hanya dalam tempo singkat, Pelé kemudian dipanggil untuk bergabung dengan skuat tim nasional Brazil dan mencetak sejarah sebagai pemain termuda yang tampil di Piala Dunia pada usia 17 tahun. Sesudah penampilannya di Piala Dunia 1962, tim raksasa eropa seperti Real Madrid, Manchester United dan Juventus mulai mengincarnya. Namun hal ini dicegah oleh pemerintah Brazil dengan mengatakan bahwa Pelé adalah bagian dari harta karun negara dan tidak diperbolehkan bermain sepak bola di luar Brasil.

Pelé kemudian pensiun sebagai pemain Santos pada tahun 1972. Selama 17 tahun kariernya bersama Santos Pelé telah mengoleksi total 1.115 penampilan dan mencetak 1.091 gol. Ini merupakan sebuah rekor klub.Trofi pertama untuk Pelé bersama Santos adalah Campeonato Paulista atau juara liga di mana Pelé secara menakjubkan keluar sebagai pancetak gol terbanyak dengan 56 gol, sebuah rekor yang tetap bertahan sampai sekarang. Setahun kemudian O Rei mempersembahkan trofi Torneio Rio-São Paulo di mana Santos mengalahkan Vasco da Gama 3-0. Sepanjang kariernya di Santos Pelé telah mempersembahkan 10 trofi Campeonato Paulista, 4 trofi Torneio Rio-São Paulo, 5 trofi Taca Brazil, 1 trofi Recopa Int. dan trofi Torneio Roberto Gomes Pedrosa. Santos kemudian berpartisipasi dalam Copa Libertadores, turnamen paling bergengsi di Amerika Selatan, di mana Pelé berhasil membawa Santos meraih trofi tersebut 2 kali pada tahun 1962 dan 1963 dan menjadi Top Skorer turnamen pada 1965. Pelé juga mengantarkan Santos menjuarai Piala Interkontinental yang sekarang menjadi turnamen Piala Dunia Antarklub pada tahun 1962 mengalahkan Benfica 3-2 dan 4-2 dan 1963, mengalahkan AC Milan 2-4, 4-2 dan play-off 1-0. Pada 19 November 1969 Pelé mencetak gol ke 1.000-nya untuk Santos. Gol itu dicetak Pelé ketika berhadapan dengan Vasco da Gama lewat tendangan pinalti. Penampilan Pelé bersama Santos telah membuatnya berkeliling dunia dalam berbagai laga eksebisi. Salah satunya pada 1967 di mana Santos bersama Pelé tampil di Nigeria di tengah-tengah perang saudara. Tampilnya Pelé membuat perang tersebut mengalami gencatan senjata selama 48 jam agar rakyat bisa menyaksikan Pelé tampil dalam laga eksebisi di Lagos, Nigeria.

Bersama tim Nasional Brazil, O Rei telah mempersembahkan 3 Trofi Piala Dunia yaitu pada tahun 1958,1962 dan 1970. Pada piala dunia 1958, Pele mencetak tinta emas dan membuat dunia berdecak kagum atas aksinya di lapangan. Pertandingan pertama Pelé dalam piala dunia adalah melawan Uni Soviet ( Sekarang Rusia ). Ia adalah pemain termuda dalam turnamen itu. Pelé kemudian mencetak gol pertama untuk Brasil ketika melawan Tim nasional Wales yang mengantarkan Brasil ke semifinal melawan Prancis. Dalam pertandingan itu, Pelé mencetak hattrick (3 gol ) dan menjadi pemain termuda pertama yang melakukannya. Berkat Pele, Brazil unggul 5-1 atas Prancis. Pada final melawan tuan rumah Swedia, Pelé menjadi orang termuda yang pernah tampil dalam final Piala Dunia dalam usia 17 tahun 249 hari. Dia mencetak 2 gol pada pertandingan itu, salah satunya di daulat sebagai salah satu gol teindah dalam sejarah Piala Dunia, sebuah lob melewati kepala bek Swedia dan disusul oleh tendangan keras terarah ke arah gawang Swedia yang dijaga oleh Kalle Svensson. Pertandingan itu sendiri dimenangi oleh Brasil 5-2. Pelé kemudian menjadi runner-up top scorer dalam turnamen tersebut, di bawah Just Fontaine dengan 6 gol. Brasil pun meraih trofi Piala Dunia nya yang pertama dalam sejarah.


Diego Maradona ( El Pelusa )


Diego Armando Maradona (lahir di Buenos Aires, Argentina, 30 Oktober 1960; umur 55 tahun) yang lebih dikenal dengan sebutan Maradona merupakan mantan pesepak bola paling legendaris di Argentina dan juga di Dunia. Bersama timnas Argentina, Maradona mencatatkan penampilan sebanyak 91 kali dan mencetak 34 gol. Maradona termasuk dalam deretan pesepak bola terbaik abad ini bersama dengan Pele, Johan Cruyff dan Christian Vieri.

Maradona lahir dalam keluarga yang miskin pada tanggal 30 Oktober 1960 di Lanús dan menghabiskan masa kecilnya di Villa Fiorito. Dia adalah anak ke 4 dari 6 bersaudara.

Pada usia 10 tahun bakat sepak bolanya ditemukan oleh pemandu bakat klub Agentinos Juniors. 2 tahun kemudian dia menjadi maskot klub tersebut bernama Los Cebollitas (Bawang Kecil), yang mana dia bertugas untuk menghibur penonton dengan keterampilan sepak bolanya saat jeda pertandingan pada kompetisi divisi utama Argentina, Argentinos Juniors. Bakatnya tercium sampai ke Inggris saat klub Sheffield United mencoba mentransfernya seharga 180.000 poundsterling. Proposal itu kemudian ditolak oleh Argentinos Juniors. Setahun kemudian, ia melakukan debut internasional bersama timnas Argentina. Pada tahun 1981, ia dibeli Boca Juniors seharga 1 juta poundsterling di mana ia membawa tim tersebut meraih juara liga untuk pertama kalinya.

Maradona memulai debutnya bersama Argentina pada usia 16 tahun saat melawan Hongaria pada 27 Februari 1977. Pada usia 18 tahun Maradona berpartisipasi dalam Piala Dunia Junior yang diselenggarakan di Jepang, di mana Argentina sempat berhadapan dengan Indonesia dengan hasil 5-0. Maradona mencetak 2 gol bersama Ramón Díaz yang mencetak hattrick.

Maradona mengukir sejarah manis bersama timnas Argentina ketika berlangsungnya Piala Dunia FIFA 1986 di Meksiko, di mana ia diplot sebagai kapten tim dan berhasil mengantarkan Argentina keluar sebagai Juara Dunia untuk kedua kalinya, setelah yang pertama pada tahun 1978 di Argentina. Pada Piala Dunia FIFA di Meksiko tersebut, Maradona membuat gol terbaik sepanjang masa versi FIFA yaitu ketika Argentina bertemu Inggris di babak perempat final. Pada saat itu Maradona melakukan sprint sambil membawa bola dari tengah lapangan, kemudian melewati 5 orang pemain Inggris dan menaklukkan kiper kenamaan Inggris, Peter Shilton. Semua itu dilakukan Maradona hanya dalam rentang waktu kurang lebih 10 detik. Sayangnya, pada partai tersebut pula, Maradona membuat gol yang sangat buruk. Gol tersebut tercipta melalui bantuan tangan, yang dikatakan Maradona sebagai hasil bantuan "tangan Tuhan". Ia akhirnya mengakui bahwa hal tersebut dilakukan dengan sengaja pada 22 Agustus 2005. Total Maradona mencetak 5 gol dan 5 assist dan tidak pernah diganti selama pertandingan Argentina dalam Piala Dunia FIFA 1986. Sebagai bentuk penghormatan, maka didirikanlah patung Maradona ketika sedang mencetak gol di depan pintu masuk stadion Stadion Azteca.



Johan Cruyff ( El Salvador )


Hendrik Johannes Cruijff (Belanda: [ˈjoːɦɑn ˈkrœy̆f]; lahir di Amsterdam, Belanda, 25 April 1947 – meninggal diBarcelona, 24 Maret 2016 pada umur 68 tahun) adalah mantan pemain dan pelatih sepak bola Belanda. Selain bermain untuk Ajax dan Barcelona, ia juga menjadi bagian dari tim nasional sepak bola Belanda yang menjadi juara kedua Piala Dunia 1974. Johan meninggal dunia pada tanggal 24 Maret 2016.

Cruyff bergabung dengan Ajax Amsterdam ketika berumur 10 tahun. Ia memainkan debut pertamanya untuk Ajax pada 15 November 1964 melawan Groningen. Debutnya dihiasi kekalahan 3-1 dan Cruyff mencetak satu-satunya gol untuk Ajax. Musim itu Ajax menyelesaikan musim di peringkat 13. Semusim kemudian Cruyff mulai menunjukkan bakatnya bersama Ajax dan membawa klub tersebut meraih gelar liganya. Cruyff mencetak 25 gol dalam 23 penampilan bersama Ajax musim itu. Pada musim berikutnya Ajax kembali mempertahankan gelar juara liganya dan Cruyff mencetak 33 gol sekaligus meraih gelar top scorer. Musim ketiganya bersama Ajax Cruyff kembali meraih trofi Liga dan meraih gelar sebagai pemain terbaik Belanda. Pada musim yang sama Ajax mengejutkan dunia dengan mencapai final Liga Champion untuk yang pertama kalinya dalam sejarah klub. Namun dalam final Ajax dikalahkan AC Milan 4-1. Ajax kembali meraih trofi Liga pada musim 1969/70, pada musim inilah Cruyff mengganti seragam no. 9 dengan no. 14. Hal ini termasuk tidak lazim karena saat itu para pemain sepak bola memakai kostum dengan no. 1-11. Di musim berikutnya Cruyff lewat peragaan sepak bola atraktif yang kemudian dinamai oleh media Total Football, meraih trofi Liga Championuntuk pertama kalinya dalam sejarah klub, mengalahkan Panathinaikos 2-0 di final. Gaya menyerang Ajax lewat pergerakan pemain tanpa henti dan dengan Cruyff sebagai pusat permainan kembali mengantarkan Ajax meraih gelar keduanya di Liga Champion mengalahkan Inter Milan 2-0 di final. Pada kompetisi domestik Ajax kembali meraih liga Belanda. Pada musim gugur Ajax meraih trofi Piala Interkontinental dengan mengalahkan wakil Amerika Latin, Independiente 1-1 dan 3-0. Cruyff bersama Ajax juga meraih Trofi Piala Super Eropa, mengalahkan Glasgow Rangers 3-1 dan 3-2. Musim 1972/73 Ajax kembali meraih trofi Liga Champion unutk yang ketiga kalinya secara berturut turut dengan mengalahkan Juventus 1-0 di final. Pada musim panas 1973 Cruyff ditransfer oleh Barcelona senilai $2 juta. Total Cruyff telah mencetak 251 gol untuk Ajax dalam semua ajang kompetisi. Ia juga meraih gelar sebagai Pemain Terbaik Dunia pada musim 1970/71 dan 1972/73.

Kehadiran Cruyff di Barça langsung disambut meriah oleh para fans karena Cruyff secara terang-terangan lebih memilih FC Barcelona dibanding dengan rival abadi mereka Real Madrid. Trofi pertama Cruyff untuk FC Barcelona diraih pada musim pertamanya berseragam Barça. Sayangnya itu adalah satu-satunya juara liga trofi yang diraih Barça bersama Cruyff, selain itu ia juga meraih trofi Piala Spanyol. Total 48 gol dicetak oleh Cruyff dalam 143 penampilan.

Karier Cruyff di tim nasional Belanda dimulai pada 1966. Pada pertandingan keduanya melawan Cekoslowakia, Cruyff adalah pemain Belanda pertama yang menerima kartu merah. Ia pun menerima sangsi selama setahun tidak boleh tampil dalam pertandingan Oranje. Suatu saat Cruyff pernah menolak unutk memakai seragam Oranje dan menutupi tiga garis dengan perban hitam, dikarenakan disponsori oleh Adidas,Cruyff sendiri dikontrak oleh Puma.[butuh rujukan] Kehebatan Cruyff terlihat dalam Piala Dunia 1974 di mana lewat penguasaan taktik Total Football, Cruyff membawa Belanda tampil unutk pertama kalinya dalam final Piala Dunia melawan Jerman Barat. Sayang perjalanan Oranje terhenti di final, kalah 2-1 oleh Jerman Barat. Cruyff sendiri mendapatkan kartu kuning karena membantah wasit. Total Cruyff mencetak 33 gol dalam 48 penampilannya bersama Oranje.




Lionel Messi ( La Pulga/Messiah )


Lionel Andrés "Leo" Messi (pengucapan bahasa Spanyol: [ljoˈnel anˈdɾes ˈmesi], lahir di Rosario, 24 Juni 1987; umur 29 tahun) adalah seorang pemain sepak bola Argentina yang saat ini bermain untuk FC Barcelona dan merupakan kapten tim nasional sepak bola Argentina, bermain sebagai penyerang. Ia adalah pencetak gol terbanyak Barcelona sepanjang sejarah. Di usia 21 tahun, Messi telah dinominasikan untuk Ballon d'Or dan Pemain Terbaik Dunia FIFA. Pada 2009, ia memenangi Ballon d'Or danPemain Terbaik Dunia FIFA dan penghargaan pertama FIFA Ballon d`Or pada 2010 dan 2011.

Messi adalah pemain keempat yang menjuarai tiga Ballon d`Or, dan pemain kedua yang memenangi Ballon d`Or dua kali berturut-turut. Ia telah menjuarai lima La Liga, dua Copa del Rey, lima Supercopa de Espana, tiga Liga Champions UEFA, duaPiala Super Eropa dan dua Piala Dunia Klub. Pada 2012, ia mencetak rekor Liga Champions UEFA dengan menjadi pemain pertama yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan. Ia juga menyamai rekor 14 gol Jose Altafini di satu musim Liga Champions. Ia juga mencetak rekor untuk gol terbanyak dalam satu musim pada musim 2011-12, dengan 73 gol. Di musim yang sama, ia mencetak rekor pencetak gol terbanyak La Liga dalam satu musim, 50 gol.
Messi adalah pencetak gol terbanyak Piala Dunia FIFA U20 2005 dengan lima gol. Pada 2005, ia menjadi orang Argentina termuda yang bermain di Piala Dunia FIFA dan memenangi medali perak di Copa América 2007, dimana ia menjadi pemain muda terbaik. Gaya permainannya mengundang perbandingan dengan Diego Maradona, yang telah mengumumkan Messi sebagai "penerusnya".

Perjalan hidup Messi sebagai seorang pesepak bola hampir menemui jalan buntu ketika ia masih belia. Pada usia 11 tahun, Messi didiagnosa menderita kekurangan hormon pertumbuhan.Tim elit River Plate berminat atas perkembangannya, tetapi mereka tak punya uang cukup untuk pengobatannya, yang mencapai $900 per bulan. Carles Rexach, direktur olahraga FC Barcelona, telah menemukan talente Messi karena ia mempunyai kerabat diLleida, dan ayahnya mengatur uji coba bersama tim tersebut. Rexach, tanpa membawa kertas di tangan pada saat itu, mengajukan tawaran kontrak pada Messi di atas serbet makan dari kertas. Barcelona menawarkan untuk membiayai pengobatan Messi jika ia mau pindah ke Spanyol. Messi dan ayahnya lalu pindah ke Barcelona, dan ia masuk ke akademi muda klub.

Messi telah dibandingkan dengan rekan senegaranya Diego Maradona, karena gaya bermain dn perawakan mereka yang serupa,memberinya pusat gravitasi yang lebih rendah daripada kebanyakan pemain, sehingga dia lebih lincah dengan arah perubahan yang lebih cepat, membantu dia untuk menghindari tackle. Posturnya yang pendek dan kaki yang kuat memungkinkan dia untuk unggul dalam ledakan singkat akselerasi dan langkahnya yang cepat memungkinkan dia untuk tetap mengontrol bola saat menggiring bola dengan kecepatan.Mantan manajer FC Barcelona, Pep Guardiola, pernah menyatakan.: "Messi adalah satu-satunya pemain yang berjalan lebih cepat dengan bola daripada tanpa bola." Messi memainkan pola menyerang bebas dan kadang-kadang berperan sebagai playmaker, dikenal karena finishingnya , kecepatan, dribbling, keseimbangan, posisi, visi dan kemampuan memberikan umpan. Dia nyaman menyerang di kedua sayap atau melalui tengah. Ia memulai kariernya sebagai pemain sayap kiri dan striker , namun kemudian pindah ke sayap kanan oleh mantan manajer Frank Rijkaard, yang menyadari bahwa dari posisi ini, Messi bisa menembus pertahanan ke tengah lapangan lebih mudah, sehingga dia bisa melepaskan tembakan ke gawang dengan kaki kirinya, sedikit didominasi crossing bola untuk rekan tim. Dia baru-baru ini telah bermain dalam peran false 9 di bawah asuhan Guardiola.Peran ini ditandai oleh kecenderungan Messi untuk tampaknya akan bermain sebagai striker utama, atau sebagai striker tunggal, meskipun dalam permainan ia sering akan berlari kembali ke posisi lebih mundur dengan bek lawan, menciptakan ruang bagi pemain sayap dan gelandang menyerang untuk membuat mereka berlari, sehingga memungkinkan dia untuk menyediakan rekan setim passing atau memberikan ruang baginya untuk mulai berlari dribbling, mencetak gol atau membuat permainan menyerang

Cristiano Ronaldo ( CR7 )

Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro, (lahir di Funchal, Madeira, Portugal, 5 Februari 1985; umur 31 tahun) atau lebih dikenal Cristiano Ronaldo merupakan seorang pemain sepak bola Portugal. Ia dapat berposisi sebagai sayap kiri ataukanan serta penyerang tengah. Saat ini ia bermain untuk tim Spanyol, Real Madrid dan untuk tim nasional Portugal. Sebelum bermain untuk Real Madrid, ia pernah bermain di Sporting Lisboa dan Manchester United. Pemain yang kerap bernomor punggung 7 di lapangan hijau ini juga akrab dengan sebutan CR7, gabungan dari inisial nama dan nomor punggungnya. Dia memakai nomor punggung 7 di United, yang sebelumnya dikenakan oleh Johnny Berry, George Best, Steve Coppell,Bryan Robson, Eric Cantona dan David Beckham. Setelah menghabiskan tahun pertamanya di Madrid mengenakan nomor punggung 9, ia mulai mengenakan nomor 7 lagi menyusul kepergian pemain legendaris Raul Gonzalez.

Segudang prestasi telah berhasil dia raih. Cristiano Ronaldo berhasil meraih gelar FIFA Ballon D’Or di bulan Januari 2015 lalu yang diadakan di markas FIFA Zurich, Swiss. Gelar FIFA Ballon D’Or ini merupakan penghargaan ketiga bagi Ronaldo, setelah sebelumnya pada tahun 2013 lalu dan 2008 ketika masih berseragam Manchester United.

Ronaldo lahir di Madeira, Portugal, anak dari Maria Dolores dos Santos Aveiro dan José Dinis Aveiro. Dia memiliki kakak laki-laki bernama Hugo, dan dua kakak perempuan, Elma dan Liliana Cátia. Liliana Bekerja sebagai penyanyi dengan nama panggung "Ronalda" di Portugal.[butuh rujukan] Diberi nama keduanya "Ronaldo" dipilih dari mantan Presiden AS Ronald Reagan, yang jadi aktor favorit ayahnya.[3] Nenek buyutnya Isabel da Piedade berasal dari Cape Verde.[4] Keluarganya penganut Katolik taat dan hidup dalam kemiskinan, Ronaldo tidak punya mainan dan berbagi kamar dengan saudara-saudaranya. Pada usia 14, Ronaldo setuju dengan ibunya untuk fokus sepenuhnya pada sepak bola.

Cristiano pernah bermain untuk Sporting Lisboa pada 2001—2003 dengan nomor punggung 28. Ia bermain 25 kali dan mencetak 3 gol. Pada pertengahan musim panas 2003, Sporting Lisboa mengadakan pertandingan persahabatan melawan Manchester United dengan skor akhir Sporting 3-1 M.U., sebuah kekalahan yang mengejutkan bagi sebuah klub raksasa Inggris sekaliber Manchester United. Lebih jauh lagi kemenangan ini semua didalangi oleh permainan cemerlang dari Cristiano Ronaldo muda dari Sporting, membuat para pemain Manchester United mendesak Sir Alex Ferguson, pelatih mereka, untuk segera merekrut pemain muda brilian tersebut. Dari apa yang terjadi sejak pertandingan persahabatan itu, Ronaldo pun didatangkan ke Manchester United. Sebelum ia bermain untuk klub itu, Sir Alex Ferguson bertanya pada Ronaldo angka berapa nomor punggung yang diharapkannya. Cristiano Ronaldo menjawab 28, karena itu adalah nomor favoritnya. Namun Sir Alex Ferguson malah berkata tidak, mulai sekarang nomor punggungnya adalah 7. Di Manchester United, penyandang nomor punggung 7 secara turun temurun adalah pemain legendaris yang membawa Manchester United ke puncak kejayaannya, dan Sir Alex Ferguson memberikan nomor punggung keramat itu sebagai wujud penghargaannya kepada talenta brilian yang dimilikinya. Ia bermain 196 kali dan mencetak 84 gol.

Pada 1 Juli 2009, ia pindah ke Real Madrid, klubnya saat ini, dengan memecahkan rekor transfer sebesar 80 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,3 Triliun, yang menjadikannya sebagai pemain termahal dalam sejarah sepak bola kala itu. Ia telah bermain 81 kali dan mencetak 87 gol untuk Real Madrid. Pada musim La Liga 2010/2011, Ronaldo mencatatkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak di La Liga dalam 1 musim, sejumlah 40 gol.[5] Dia pun telah mencetak 15 Gol di El Clasico , dia pun menjadi pencetak Gol terbanyak UCL dalam 1 musim (2013-14) dengan torehan 17 Gol , hattrick v Galatasaray (1-6) , 2 Gol v Copenhagen (4-0) , 2 Gol v Juventus (2-1) , 1 Gol v Juventus (2-2) , 1 Gol v Copenhagen (2-0) , 2 Gol v Schalke (1-6) dan 2 Gol v Schalke (3-1) , 1 Gol v Dortmund (3-0) , 2 Gol v Bayern Munchen (0-4) dan turut menyumbang 1 Gol di Final UCL 2014 di Lisbon usai elibas Atletico Madrid 4-1 melalui titik penalti di menit 120' usai dia dijatuhkan Godin di kotak penalti. Di musim 2015-2016, ia menjadi penentu kemenangan Real Madrid di FINAL UCL 2016 melawan Atletico Madrid lewat babak adu penalti usai skor berakhir 1-1 dan telah melalui Extra Time. Dengan skor 5-3 di adu penalti, Real Madrid menjuarai UCL 2016.

Secara luas dianggap sebagai salah satu dari dua pemain terbaik di dunia dan sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah bermain,[9][10] Cristiano Ronaldo memainkan peran menyerang, paling sering bermain baik sebagai striker atau sebagai pemain sayap,[11][12] dan dikenal karena finishing, kecepatan, dribbling, positioning, passing dan kemampuan crossing.[13][14] Dia mampu bermain di kedua sayap juga ditengah, membuatnya menjadi penyerang yang sangat serbaguna.[15]

Taktis, Ronaldo memainkan peran menyerang yang kuat, sering melayang dari sayap kiri ke pusat ketika bergerak menyambut bola.[16]Ronaldo dikenal tajam secara mental, dengan visi yang baik, memprediksi drama tertentu, dan juga memiliki reaksi yang sangat baik, keseimbangan dan kelincahan. Meskipun menggunakan kaki kanan, ia juga mampu mengendalikan bola serta crossing dan menyelesaikan dengan baik dengan kaki kirinya.[17][18]

Cristiano Ronaldo dikenal karena kecepatan, keterampilan, kontrol dan kemampuan dribblingnya, serta bakat dalam memengalahkan pemain dalam situasi berhadapan satu-satu. Dia mampu menyelesaikan dengan baik, baik dalam daerah untuk mencetak gol maupun dari jarak jauhan.[13][19] Ia juga merupakan spesialis tendangan bebas yang akurat.[20] Uniknya, tinggi badannya, kekuatan, kemampuan dan teknik melompat telah memberinya keunggulan lebih dalam memenangkan duel udara, dengan mayoritas dia sering ditargetkan menjadi penyundul bola




Alfredo Di Stefano ( La Saeta Rubia )


Alfredo Di Stéfano (lahir di Provinsi Buenos Aires, Argentina, 4 Juli 1926 – meninggal di Madrid, Spanyol, 7 Juli 2014 pada umur 88 tahun) merupakan seorang pemain sepak bola dan pelatih berkebangsaan Spanyol. Dia pernah membela klub utamanya seperti River Plate, Huracán, Millonarios, Real Madrid, dan Espanyol.

Di Stefano pada awalnya merupakan pemain sepak bola berkebangsaan Argentina dan sempat barmain untuk timnas Argentina sebelum akhirnya memutuskan untuk berganti kewarganegaraan ke Spanyol.

Di Stéfano merupakan salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Menjadi bagian Real Madrid pada medio 1950an, Di Stéfano mampu mengantarkan Real Madrid meraih delapan gelar La Liga dan lima gelar Piala Champions. 5 gelar tersebut diraihnya bersama El-Real ( Sebutan Real Madrid ) secara berturut-turut dari tahun 1950-1956 dan menjadi rekor yang sangat sulit dipecahkan bagi klub manapun hingga saat ini. Ia dan rekan setimnya Ferenc Puskas yang bermain untuk timnas Hungaria menjadi duet maut di lini depan Real Madrid dan menjadi duo paling mematikan se-antero Eropa saat itu.

Di timnas Spanyol, dia bermain 31 kali dan mencetak 23 gol. Ia merupakan presiden kehormatan tim Spanyol, Real Madrid.




Michel Platini


Michel Platini (lahir di Jœuf, Perancis, 21 Juni 1955; umur 61 tahun) adalah mantan pemain sepak bola berkebangsaan Perancis yang membawa Juventus meraih gelar juara Piala Champions pada tahun 1985 dia juga merupakan salah satu pemain legendaris Juventus dan juga merupakan pemain yang berpengaruh besar di klub tersebut dalam mengantarkan prestasi di Juventus. Ia tiga kali meraih gelar Pemain Terbaik Eropa (1983, 1984, 1985). Saat ini ia adalah wakil presiden Federasi Sepak bola Perancis serta merupakan Presiden Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA).

Michel Platini, merupakan penyerang unggulan Prancis dan hingga saat ini ia memegang rekor gol terbanyak dalam satu turnamen Euro sebanyak 9 gol.











Franz Beckenbauer ( Der Kaiser )


Franz Anton Beckenbauer (pengucapan bahasa Jerman: [fʁant͡s ˈbɛkənˌbaʊ̯ɐ]; lahir di München, Jerman, 11 September 1945; umur 70 tahun) adalah seorang pemain sepak bola Jerman, pelatih tim nasional Jerman, serta tokoh organisasi sepak bolaEropa. Ia dijuluki Der Kaiser ("Sang Kaisar") karena gayanya yang anggun, kemampuannya memimpin, dan dominasinya di atas lapangan sepak bola, sebagai seorang libero.

Beckenbauer dikenal "bertangan dingin". Ia menjadi anggota tim nasional Jerman Barat sejak akhir dekade 1960-an hingga akhir 1970-an. Sewaktu Jerman Barat menjuarai Piala Dunia FIFA 1974 ia menjadi kapten tim. Beckenbauer kemudian menjadi pelatih nasional beberapa tahun setelah menggantungkan sepatunya. Kembali ia berhasil membawa kesebelasanJerman menjuarai Piala Dunia FIFA 1990 di Italia, kali ini sebagai pelatih. Harapan warga Jerman agar ia kembali membawa negaranya sebagai juara dunia pada Piala Dunia FIFA 2006 sebagai ketua panitia tidak menjadi kenyataan; namun banyak pihak mengakui bahwa Piala Dunia tersebut adalah yang terbaik penyelenggaraannya sepanjang sejarah.

Beckenbauer tampil pertama kalinya dalam ajang Piala Dunia dan bermain dalam seluruh pertandingan. Pada perandingan pertamanya melawan Swiss, Der Kaiser mencetak 2 gol untuk kemenangan Jerman Barat 5-0. Jerman Barat menjadi juara grup dan menghadapi Uruguay dalam babak perempat final. Der Kaiser mencetak gol kedua pada menit ke-70 dan membawa Die Mannschaft menang 4-0 atas Uruguay.Uni Soviet menghadang di semifinal tetapi lewat gol Helmut Haller dan Beckenbauer, Jerman Barat tampil di final menghadapi tuan rumah Inggris yang notabene adalah musuh bebuyutan Die Mannschaft . Kali ini Inggris menyudahi perjalanan Jerman Barat dengan pertandingan yang penuh kontroversi, 4-2.

Status sebagai Juara Eropa 1972 dan sebagai tuan rumah turnamen membuat Die Mannschaft diunggulkan untuk meraih gelar Juara Dunia nya yang kedua setelah Piala Dunia 1954. Pada pertandingan grup, Jerman Barat bearda satu grup denga Jerman Timur. Pertandingan ini secara mengejutkan dimenagkan oleh Jerman Timur 1-0. Kedua negara ini akhirnya maju ke babak grup berikutnya. Jerman Barat menjuarai babak grup berikutnya dan berhak menghadapi juara grup A, Belanda dengan Total Football nya di final. Pada pertandingan final Beckenbauer menjaga ketat Johan Cruijjf sehingga Jerman Barat sukses memenangi turnamen dengan skor tipis 2-1. Beckenbauer menjadi kapten pertama yang mengangkat Trofi Piala Dunia yang baru, karena trofi sebelumnya menjadi milik Brasil. Jerman Barat juga menjadi tim pertama yang menjadi mengkoleksi gelar Juara Eropa dan Juara Dunia secara bersamaan; Prestasi ini kemudian diikuti oleh Prancis (2000) dan Spanyol (2010).


Ronaldo Nazario De Lima


Ronaldo Luís Nazário de Lima (pelafalan dalam bahasa Portugis: [ʁoˈnawðu ˈlwiʒ nɐˈzaɾju dʒ ˈɫĩmɐ]; lahir di Rio de Janeiro, Brasil, 18 September 1976; umur 39 tahun), umumnya dipanggil Ronaldo saja, adalah seorang mantan pemain dan legenda sepak bolaBrasil. Oleh banyak pengamat dan pecinta sepak bola ia dianggap sebagai salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang masa.[1] Ia bermain sebagai penyerang dan terakhir kali bermain bagi klub Corinthians.

Setelah menderita serangkaian cedera serius sepanjang kariernya, Ronaldo pensiun pada 14 Februari 2011, dengan menyatakan rasa sakit dari cederanya dan hipotiroidisme sebagai alasannya untuk pensiun

Masuknya Ronaldo menjadi bagian skuat Los Galacticos Real Madrid, membuat El Real meraih keuntungan denga laku kerasnya kostum bernomor 11 bertuliskan Ronaldo. Hal yang memang diharapkan oleh manajemen Real Madrid. Pada musim pertamanya Ronaldo baru dapat tampil pertama kalinya membela El Real pada bulan Oktober 2002 karena cedera. Pada pertandingan debutnya Il Fenomenomencetak 2 gol untuk kemenangan Real Madrid. Selama musim pertamanya ia mencetak 23 gol dalam 31 pertandingan, dan meraih gelar Liga pertamanya bersama klub dimana ia gagal meraihnya saat bersama Barcelona. Selain itu ia juga meraih gelar Piala Interkontinental dan Piala Super Spanyol. Pada musim keduanya Ronaldo,yang telah mengganti seragam no. 11 dengan no. 9, berhasil membawa Real Madrid melaju ke perempat final dalam kompetisi Liga Champion dimana Ronaldo mencetak hat-trick ketika melawanManchester United di stadion Old Trafford. Namun pada akhir musim ia kembali menderita cedera sehingga El Real gagal mempertahankan juara Liga Spanyol dan tersingkir pada babak semifinal Liga Champions. Akan tetapi Il Fenômeno mampu meraih gelartop scorer dengan 24 golnya di ajang liga. Penampilan Ronaldo semakin menurun dikarenakan oleh kelebihan berat badan ditambah kedatangan beberapa pemain yang berposisi sama dengannya, Michael Owen, Antonio Cassano dan Ruud van Nistelrooy. Hubungannya dengan pelatih Real Madrid saat itu Fabio Capello pun memburuk. Bersama Real Madrid Ronaldo mencetak 177 gol dalam semua ajang kompetisi.

Penampilan Ronaldo bersama Cruzeiro membawanya untuk bergabung dengan skuat Brasil untuk menghadapi ajang Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat. Debut internasional pertamanya bersama Seleção adalah melawan Argentina di Recife. Ronaldo tidak tampil sekalipun dalam ajang Piala Dunia 1994 yang mana dimenangkan oleh Brasil lewat kontribusi duet striker Romario dan Bebeto. Adapun penampilan pertama Ronaldo dalam ajang resmi bersama Seleção adalah pada Olimpiade 1996 di Atlanta. Saat itu ia bermain dengan nama Ronaldinho di punggungnya dikarenakan ada rekan setimnya yang juga bernama Ronaldo Guiaro dan berusia 2 tahun lebih tua dari Ronaldo. Brasil meraih medali perunggu di Atalanta 1996.


Setelah sembuh dari cedera selama hampir 2 tahun, Seleção kembali memanggil Ronaldo, menyusul penampilannya yang makin membaik bersama Inter Milan. Pelatih Brasil,Luiz Felipe Scolari menjadikan Ronaldo bagian dari trio penyerang Seleção bersama dengan Rivaldo dan Ronaldinho. Penampilan impresif trio yang dijuluki 3 R berhasil membawa Brasil sekali lagi tampil di final dalam 3 Piala Dunia terakhir. Kali ini melawan Jerman yang mengandalkan kiper Oliver Kahn. Seleção kali ini meraih hasil maksimal dengan mengalahkan Jerman 2-0, kedua gol diborong oleh Il Fenômeno yang juga memastikan dirinya meraih penghargaan sebagai pencetak gol terbanyak dengan 8 gol. Ia juga menyamai rekor legenda Brasil, Pelé yang telah mencetak 12 gol selama tampil dalam ajang Piala Dunia.




Zinedine Zidane


Zinedine Yazid Zidane ( bahasa Arab: زين الدين زيدان, Zainuddin Zidan lahir 23 Juni 1972; umur 44 tahun) yang terkenal dan populer dengan panggilan Zizou adalah seorang pesepak bola Perancis keturunan Aljazair. Posisinya adalah gelandang menyerang. Memulai karier sebagai pemain di klub AS Cannes, ia kemudian bermain di Bordeaux, Juventusdan terakhir Real Madrid. Ia pensiun dari sepak bola klub pada tahun 2006 dan pensiun dari tim nasional sepak bola Perancissetelah Piala Dunia 2006. Ia juga sempat memegang rekor sebagai pemain termahal di dunia saat ditransfer dari Juventus ke Real Madrid pada musim 2001-2002 dengan nilai 46 juta poundsterling. Sebagai pesepak bola kelas dunia, Zidane telah mengenyam banyak prestasi, di antaranya dua gelar Serie-A bersama Juventus, satu gelar Liga Champions Eropa dan satu gelar La Liga bersama Real Madrid. Zidane juga sukses mengantar Perancis menjadi juara dunia Piala Dunia 1998 dan juara Piala Eropa 2000. Bersama sahabatnya Ronaldo, Zidane menjadi pemain sepak bola yang mampu meraih gelar Pemain Terbaik Dunia FIFA sebanyak tiga kali. Ia juga pernah meraih Ballon d'Or pada tahun 1998.

Zidane dilahirkan di Marseille dan dibesarkan di La Castellane. Walaupun lahir di Marseille, Zizou belum pernah bermain untukOlympique de Marseille. Orang tua Zidane beragama Islam, dan mereka berimigrasi dari Aljazair ke Perancis pada tahun 1954.

Karier Zidane dimulai pada usia 14 tahun, anak dari imigran Aljazair ini terlihat oleh seorang pencari bakat bernama Jean Varraud dan kemudian ditawari tempat di Akademi AS Cannes. Aslinya ia hanya mendapatkan kesempatan bertahan di Cannes selama enam pekan saja, sebelum akhirnya bakat bagusnya membuat Zidane mampu mengamankan kontrak pertamanya selama empat musim. Zidane kemudian bermain di level professional pertama pada usia 17 tahun pada tahun 1991. Ia kemudian mencetak gol pertamanya pada tanggal 8 Februari 1991, yang kemudian membuatnya mendapatkan hadiah mobil dari presiden klub. Zidane kemudian berhasil mengantar Cannes masuk kompetisi Piala UEFA di akhir musim 1991—92.

Pada tahun 2001 Zizou ditransfer dari klub Italia, Juventus F.C. ke Real Madrid dengan kontrak selama 4 tahun. Biaya transfer sebesar €66 juta, membuat ia menjadi pemain sepak bola dengan transfer termahal di dunia. Ia mencetak gol kemenangan 2-1 melawan klub Jerman, Bayer Leverkusen pada 2001-2002 Final Champions League di Glasgow di Hampden Park. Tahun berikutnya di Piala Dunia 2002 ia hanya tampil sekali membela Perancis karena didera cedera. Dalam turnamen tersebut, Perancis tidak berhasil mencetak satu golpun dan terpuruk di dasar grup pada babak pertama sehingga gagal lolos ke babak berikutnya.

Tahun 2004 setelah Piala Eropa 2004 berakhir, Zidane pensiun dari sepak bola internasional, namun saat Perancis mengalami kesulitan untuk meloloskan diri ke Piala Dunia 2006, Zidane mengumumkan pada Agustus 2005 bahwa ia akan kembali bermain di tim nasional. Perancis akhirnya lolos, tetapi Zidane yang baru melalui musim yang dipenuhi cedera di Madrid, memutuskan bahwa ia akan mundur setelah Piala Dunia tersebut berakhir.

Pada tanggal 25 April 2006, Zizou secara resmi mengumumkan keputusannya untuk mundur dari klub dan tim nasional sepak bola Perancis setelah Piala Dunia 2006. Setelah penampilan yang sangat fantastis di Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000, tidak sedikit publik sepak bola yang menganggapnya sebagai pemain terbaik di dunia. Kelebihan dan keahliannya melakukan dribbling dan penguasaan bola sering membuat pemain lawan merasa frustasi karena sulitnya merebut bola darinya. Pelatih-pelatih pun beranggapan bahwa memaksakan man-to-man marking terhadap Zidane adalah pekerjaan sia-sia. Bahkan produsen olahraga asal Jerman Adidas membuat "formasi baru" yakni 4-Zidane-2.

Tuesday 28 April 2015

Mengenal Apa itu PCI BUS





ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER
UNIVERSITAS ISLAM  INDONESIA
PRODI INFORMATIKA

PCI BUS


Deskripsi PCI BUS 



PCI (Peripheral Component Interconnect) adalah salah satu jenis bus, dimana bus ini tidak tergantung pada prosesor yang dimiliki, berbandwith tinggi serta berfungsi sebagai bus mezzanine atau bus peripheral. Standar PCI adalah 64 saluran data pada kecepatan 33MHz, laju transfer data 263 MB per detik atau 2,112 Gbps. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. 

Bus PCI ini memiliki kinerja yang tinggi dalam menyediakan sistem yang lebih baik bagi subsistem I/O berkecepatan tinggi, seperti : graphic display adapter, network interface controller, dan disc controller.  

Bus PCI ini ditemukan pada hampir semua komputer PC yang beredar di pasaran, dari mulai prosesor Intel 486 karena memang hingga saat ini masih banyak kartu yang menggunakan bus PCI.  Selain itu, Bus ini juga dikontrol oleh chipset pengatur memori (northbridge, Intel MCH) atau Southbridge (Intel ICH, atau NVIDIA nForce MCP).  

PCI dirancang untuk mendukung bermacam-macam konfigurasi berbasiskan mikroprosesor, baik sistem mikroprosesor tunggal   ataupun sistem mikroprosesor jamak. Karena itu PCI memanfaatkan timing synchronous dan pola arbitrasi tersentralisasi untuk memberikan sejumlah fungsi.


Perkembangan PCI BUS

Bus PC original yang dipasang pada  PC IBM  (sekitar 1982) memiliki lebar 16 bit  dan dioperasikan pada kecepatan  4,77 MHz. Secara resmi dikenal sebagai bus ISA. Desain bus ini mampu menyalurkan data pada kecepatan hingga 9 MBps (megabyte per detik) atau lebih, cukup cepat bahkan untuk banyak aplikasi saat ini.

Beberapa tahun yang lalu, bus ISA masih digunakan pada banyak komputer. Bus ini menerima kartu komputer yang dikembangkan untuk PC IBM original di awal 1980-an.Bus ISA tetap digunakan bahkan setelah tersedia  banyak teknologi canggih untuk menggantikannya.

             Ada beberapa alasan utama untuk tetap menggunakan bus ISA :
 1.    Kompatibilitas jangka panjang dengan sejumlah besar produsen perangkat  keras.
 2.    Sebelum munculnya multimedia, beberapa perangkat keras sepenuhnya memanfaatkan      
       kecepatan bus yang lebih baru.

Sebagaimana kemajuan teknologi yang terus berlanjut  sedangkan  bus ISA gagal beradaptasi pada kemajuan tersebut, bus lainnya pun dikembangkan. Kunci dari permasalahan ini adalah dengan dikembangkannya Bus EISA (EISA) – yang memiliki lebar  32 bit dan dioperasikan pada kecepatan 8 MHz—serta Vesa Local Bus (VL-Bus). Yang menarik tentang VL-Bus (dinamai VESA, Video Electronics Standards Association, yang menciptakan standar) adalah bahwa bus ini memiliki lebar 32 bit dan dioperasikan pada kecepatan bus lokal, yang biasanya merupakan kecepatan dari prosesor itu sendiri. VL-Bus pada dasarnya terikat langsung ke CPU dan bekerja dengan cukup baik pada satu perangkat, atau bahkan mungkin dua perangkat sekaligus. Tapi menghubungkan lebih dari dua perangkat ke VL-Bus menyebabkan adanya kemungkinan gangguan pada kinerja CPU. Karena itu, VL-Bus itu biasanya hanya digunakan untuk menghubungkan kartu grafis, komponen yang benar-benar bermanfaat dari akses kecepatan tinggi ke CPU.


Pada awal 1990-an, Intel memperkenalkan standar bus baru untuk dipertimbangkan, yaitu Peripheral Component Interconnect (PCI) bus. Tujuan dibentuknya bus PCI ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA  yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya. Komputer lama menggunakan slot ISA, yang merupakan bus yang lamban. PCI menyajikan hibrid antara ISA dan VL-Bus. Bus ini menyediakan akses langsung ke sistem memori untuk perangkat yang terhubung, tetapi menggunakan jembatan untuk menghubungkan ke frontside bus. Pada dasarnya, ini berarti bahwa ia mampu menyamai kinerja atau bahkan lebih tinggi dari VL-Bus sambil menghilangkan potensi gangguan dengan CPU.

Sejak Intel pertama kali memperkenalkan teknologi PCI pada tahun 1991 untuk menggantikan bus ISA/EISA, teknologi ini kemudian  diambil alih oleh PCI Special Interest Group (PCI-SIG) yang direvisi pada tahun 1993. Cukup kuat untuk bertahan lebih dari satu dekade, bandwidth yang tersedia total hanya 133 MB /ps dibagi antara slot yang berarti bahwa perangkat dapat menangani tingginya permintaan sumber daya meskipun cenderung cepat jenuh. Pada tahun 1997 masalah ini sebagian diatasi dengan penerapan slot AGP terpisah (Accelerated Graphics Port) dengan bandwidth khusus. Langkah lain juga diambil di tingkat chip bersama dengan komponen yang terintegrasi, yang membantu untuk memperpanjang kelangsungan hidup PCI. Namun, dengan munculnya SATA, RAID, Gigabyte Ethernet dan permintaan tinggi perangkat lain, sebuah arsitektur baru ternyata diperlukan. Intel menjawab dengan PCI Express, atau PCIe.


Dalam PC mainstream, PCI lebih lambat untuk menggantikan VESA Local Bus (VLB), dan tidak mendapatkan penetrasi pasar yang signifikan sampai akhir tahun 1994 di generasi kedua Pentium PC. Pada tahun 1996, VLB mulai punah, dan produsen telah mengadopsi PCI bahkan untuk 486 komputer. EISA terus digunakan bersama PCI sampai tahun 2000an. Apple Computer diadopsi PCI untuk Professional Power Macintosh Computer (menggantikan NuBus) pada pertengahan tahun 1995, dan konsumen Performa lini produk (menggantikan LC PDS) pada pertengahan 1996.

Dalam prakteknya, Versi 64-bit dari PCI biasa tetap langka, meskipun itu digunakan misalnya oleh semua (post-iMac) G3 dan G4 komputer Power Macintosh.

Kemudian revisi PCI menambahkan fitur baru dan perbaikan kinerja, termasuk 66 MHz 3,3 V dan
standar 133 MHz PCI-X, serta adaptasi PCI sinyal untuk faktor bentuk lainnya. Kedua PCI-X 1.0b dan PCI-X 2.0  kompatibel dengan beberapa standar PCI.

Pada Perkembangan Selanjutnya PCI-SIG memperkenalkan seri PCI Express di sekitar tahun 2004. Pada saat yang sama,  PCI berganti nama sebagai  PCI
Konvensional.  Banyak motherboard baru tidak menyediakan slot PCI konvensional sama sekali, sampai akhir 2013.

Spec             Tahun      Keterangan
PCI 1.0         1992        Pertama kali dirilis
PCI 2.0         1993        tergabung di konektor dan
spesifikasi  add-in card 
PCI 2.1         1995        memiliki klarifikasi dan menambahkan 66 MHz
PCI 2.2         1998        tergabung di di ECN, dan meningkatkan keterbacaan
PCI 2.3         2002        tergabung di ECN dan errata.

PCI 3.0         2002        dihapusnya dukungan  untuk 
5.0 volt  keyed system board connector

Sejak kemunculan-nya sekitar tahun 1992, bus PCI masih digunakan sampai sekarang, hingga keluar versi terbarunya yaitu PCI Express (add-on).


PCI Express PCI Express (PCI-E/PCIex) adalah slot ekspansi module, di desain untuk menggantikan PCI bus yang lama. Banyak Motherboard mengadopsi PCI express dikarenakan PCI Express memiliki transfer data yang lebih cepat, terutama untuk keperluan grafis 3D. Slot ini memiliki kecepatan 1x, 2x, 4x, 8x, 16x and 32x, tidak seperti PCI biasa dengan sistim komunikasi paralel. PCI Express menggunakan sistem serial dan mampu berkomunikasi 2 kali (tulis/baca) dalam satu rute clock.

PCI Express ditujukan tidak hanya untuk pengguna tetapi juga untuk produsen. Hal ini dapat diimplementasikan sebagai pemersatu struktur I/O  untuk desktop, ponsel, server dan workstation, ditambah lagi PCI lebih murah daripada AGP untuk diterapkan di level board. Hal ini membuat biaya yang relatif rendah untuk konsumen. Bus ini juga dirancang agar kompatibel dengan Sistem Operasi yang ada dan driver perangkat PCI.

Ini adalah kecepatan lebar data maximum dari PCI Express :

PCI-ex       1x             250 MB/s
PCI-ex       2x             500 MB/s
PCI-ex       4x             1000 MB/s
PCI-ex       8x             2000 MB/s
PCI-ex      16x            4000 MB/s
PCI-ex      32x            8000 MB/s

Jalur slot 16 (x16)  menggantikan AGP untuk kartu grafis PCIe, sedangkan slot x1 dan x2 akan digunakan untuk perangkat atau device. sebagaimana peningkatkan kebutuhan grafis, x32 dan x64 slot ini akan direalisasikan, versi masa depan PCIe diharapkan untuk secara drastis meningkatkan tingkat jalur data.
PCI Express tidak boleh disamakan dengan PCI-X, yang digunakan dalam pasar server. PCI-X bus PCI meningkatkan standar untuk memberikan bandwidth maksimum 1GB/ps. PCIe telah dikembangkan untuk pasar server juga, awalnya dengan format x4, x8 dan x12 reserved. Ini jauh melebihi kemampuan PCI-X. Walaupun suda ada PCIe nampaknya PCI standar diperkirakan masih laris hingga 2006.